Pages

Monday, February 7, 2011

New York

Satu set sidik jari milik pemusik legendaris John Lennon yang akan dilelang seharga 100.000 dollar AS disita oleh FBI. Tanda tangan pada formulir untuk menjadi warga AS merupakan salah satu benda terpenting di antara 850 benda lain milik Lennon yang seyoggianya dilelang pada Jumat (8/10) di New York.

Pelelangan itu dilakukan lewat online, 30 tahun setelah kematian Lennon, untuk memperingati hari ulang tahun Lennon ke-70 yang jatuh pada Sabtu, 9 Oktober. Kartu bersidik jari itu telah diperlihatkan kepada media di New York pada pertengahan pekan ini sebagai taap awal pelelangan atas lebih dari 90 barang milik Beatles.

Kemudian FBI meminta kartu tersebut. Lennon lahir di Liverpool, Inggris. Dia menjadi incaran FBI pada awal tahun 1970-an, karena kegiatannya sarat anti-peperangan. "Kami menyelidiki mengapa kartu itu menjadi koleksi pribadi" ujar juru bicara FBI. "Kartu itu adalah dokumen pemerintah dan tidak wajar diperjualbelikan" tambah juru bicara FBI itu. Tidak jadi dilelang deh..

Wednesday, February 2, 2011

London

Ternyata orang Inggris sangat dipusingkan dengan begitu banyak papan petunjuk di jalan. Hal itu membuat Pemerintah Inggris menyatakan perang terhadap rambu lalu lintas yang tidak penting serta iklan luar ruang.

Menteri Komunitas Erick Pickles serta Menteri Transportasi Philip Hammond telah menulis surat kepada para pemimpin lokal di Inggris untuk meminta agar rambu di jalan dikurangi.

"Jalan-jalan kita kehilangan karakter Inggris karena sarat berbagai macam rambu. Hal itu jelas pemborosan uang dari pembayar pajak" ujar Pickles. Ruas jalan Kenshington di Londo sudah dapat dibersihkan dari rambu tak penting dan hasil menunjukkan tingkat kecelakaan justru menurun hingga 47 persen.

Arona

Jasad seorang bintang televisi terkenal di Italia dilaporkan hilang dari makamnya, Selasa (25/1). Seorang warga, yang rutin mengunjungi makam Mike Bongiorno, nama bintang itu, di kota Arona, Italia Utara, menemukan nisan pada makam tersebut telah rusak dan peti jenazah di dalamnya hilang.

Polisi masih mencari keberadaan jenazzah Bongiorno, tetapi media di Italia melaporkan, sejauh ini tidak ada tuntutan uang tebusan dari para pencurinya. Pencurian jenazah untuk meminta uang tebusan pernah terjadi di Italia pada 2001.

Bongiorno meninggal September 2009 pada usia 85 tahun. Ia adalah tokoh pertelevisian Italia sejak era 1950-an dan salah satu teman dekat Perdana Menteri Silvio Berlusconi.

Berlin

Seorang warga Jerman pergi ke kantor polisi untuk minta  perlindungan dari istrinya. Bukan karena kasus kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT, tetapi karena pria keturunan Turki tersebut sudah tak sanggup lagi melayani tuntutan seks istrinya.

Kepada polisi, sang suami bercerita, ia sudah empat tahun terakhir ini terpaksa tidur di sofa untuk menghindari istrinya, yang ia nikahi 18 tahun silam dan sudah memberi dua anak. "Ia memutuskan untuk menceraikan istrinya dan pindah rumah agar bisa istirahat. Ia sudah tidak sabar bisa datang ke kantor dalam keadaan segar" tutur polisi di sebuah kota di Jerman barat daya, Rabu (26/1).

Pria tersebut mengaku saat ini tak bisa beristirahat dengan tenang karena, meskipun ia sudah tidur di sofa ruang tamu, istrinya selalu menyusul dan menuntut dia melakukan "tugas suami". Ia minta bantuan polisi agar bisa tidur nyenyak pada malam hari" ungkap polisi tersebut.

Tokyo

Jumlah pengutil lanjut usia di Jeang dilaporkan meningkat dan mencatat rekor tertinggi tahun lalu. Badan Kepolisian Nasional Jepang mengatakan, jumlah warga berusia 65 tahun ke atas yang tertangkap mengutil di toko mencapai 27.362 orang pada 2010.

Jumlah ini meningkat 343 orang dibandingkan dengan tahun sebelumnya dan menyumbang 26,1 persen dari total kasus pengutil toko di seluruh Jepang. Kantor berita Jiji Press melaporkan, lebih dari 70 persen pengutil lanjut usia itu mengaku mengutil karena sekedar ingin memiliki barang atau mencicipi makanan tertentu. Sementara sisanya mengutil karena alasan kemiskinan atau sekedar ingin bersenang-senang.