Pages

Tuesday, January 18, 2011

Kairo

Seorang warga Mesir keturunan AS ditahan di bandara Kairo, Selasa (11/5) malam, setelah tiba di New York, AS. Hal yang menjadi masalah adalah barang bawaan lelaki tersebut tidak tanggung-tanggung, berupa dua pistol, 250 peluru, dua pedang, ditambah 11 pisau.

Tidak begitu jelas bagaimana Mohamed Ibrahim, seorang profesor botani yang mengajar di salah satu universitas di AS, dapat membawa barang-barang tersebut, melewati pengamanan yang ketat di New York, dan selamat naik pesawat tanpa ada halangan sedikitpun.

Ibrahim akhirnya ditahan dengan alasan berupaya menyelundupkan senjata ke Mesir. Menurut peraturan di Mesir, membawa senjata secara ilegal sangat terlarang. Tidak ada rincian apkah ada petugas dari bandara New York yang terlibat.

No comments:

Post a Comment